Sabtu, 06 Oktober 2012

Pendekatan Psikologis-Mengapa manusia membutuhkan/tidak membutuhkan internet


Mengapa Manusia Membutuhkan atau Tidak Membutuhkan Internet?

Internet, merupakan sebuah system yang dapat menghubungkan jaringan-jaringan komunikasi dari suatu tempat dengan tempat yang lainnya. Internet sendiri sudah ada dari jaman dahulu sampai sekarang yang semakin hari semakin berkembang. Sekarang internet sudah bisa dinikmati dan digunakan oleh seluruh komponen individu yang ada di dunia ini.
Bahkan kini internet sudah bisa digunakan pula dengan menggunakan teknologi nirkabel ataupun wifi itu sendiri yang memungkinkan kita dapat mengakses internet dimana saja dan kapan saja sehingga kita bisa mencari informasi, mengirim tugas, mengunakan situs jejaring sosial seperti facebook dan twitter yang dapat membuat kita bisa bersosialisasi dengan teman-teman sudah lama tidak bertemu atau teman yang berada di jarak jauh. Internet merupakan teknologi yang sangat berkembang tapi tentu saja ada dampak yang di timbulkan untuk psikis pengguna internet tersebut.
Sebelum membahas tentang hubugan psikologi dengan internet, kita harus mengetahui dahulu pengertian dari psikologi dan internet.
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari perilaku setiap manusia mulai dari yang tampak maupun yang tidak tampak dilihat dari sisi fisik dan psikis. Sedangkan internet adalah sebuah perkembangan kemajuan teknologi. Kini keduanya berjalan beriringan dan sudah sangat sulit dipisahkan dengan pola kehidupan manusia di era globalisasi ini.
      Jika di lihat dari sisi psikologi disinilah muncul hubungan yang cukup signifikan. Pengaruh internet dapat mengubah gaya hidup dan profil sang pengguna menjadi konsumtif dan cenderung menganggap mudah persoalan karena mereka terbiasa dimanjakan oleh kemudahan dan berjuta fasilitas. Pengaruh internet dapat membantu penyempurnaan bahan atau materi yang terdapat
pada mata kuliah psikologi. Internet juga dapat manjadi sarana bagi para pelajar ataupun mahasiswa untuk mengisi waktu luang ataupun menghilangkan rasa jenuh mereka dengan aplikasi-aplikasi yang tersedia di internet. Salah satunya adalah Game Online.


 
Dampak Positif Internet.

Sebagai teknologi ciptaan manusia, pasti memiliki dampak positif  bagi para penggunanya. Berikut beberapa contohnya: 
 
  • Internet memberikan segala informasi pendidikan yang sangat banyak dan luas, hal ini tentu sangat berguna bagi para siswa ataupun mahasiswa dalam menunjang proses belajar mereka.
     
  • Internet membuat proses belajar menjadi lebih cepat, hal ini dikarenakan internet sangat mudah digunakan dan didukung oleh banyaknya search engine (mesin pencari) seperti Google untuk mencari informasi. Pengguna tinggal membuka mesin pencari, memasukkan kata kunci yang diinginkan, lalu munculah segala informasi yang dibutuhkan.
     
  • Tak hanya soal pendidikan, internet juga menyuguhkan jejaring sosial yang berguna untuk melatih siswa ataupun mahasiswa agar lebih baik dalam bersosialisasi, baik dengan orang-orang yang sudah dikenal maupun dengan orang asing.
     
  • Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
     
  • Remaja yang kesehariannya bergaul dengan internet akan lebih tanggap terhadap perubahan informasi disekitarnya karena ia terbiasa dan lebih mengetahui tentang informasi-informasi tersebut sehingga dia lebih daripada yang lainnya.
     
  • Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
     
  • Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.


    Dampak Negatif Internet.

    Internet diciptakan untuk memudahkan kehidupan manusia, tapi bagaimanapun juga internet memiliki sisi negatif yang tak bisa dihindari oleh siapapun, khususnya para remaja. Remaja adalah anak berusia muda, usia seperti ini umumnya labil dan cenderung ingin tahu. Berikut beberapa contoh pengaruh internet terhadap prestasi belajar remaja dari segi negatif.
      
    • Banyaknya situs hiburan seperti situs musik, games, atau film, akan membuat remaja terlena dan lupa waktu. Situs-situs seperti ini boleh dikonsumsi sebagai hiburan untuk membuat otak tidak jenuh, tapi kalau sampai lupa waku belajar tentu prestasi juga akan menurun.
       
    • Saat ini banyak sekali situs jejaring sosial yang dikenal oleh para remaja, hal ini bisa menyebabkan remaja lupa waktu dan sibuk mencari hiburan lewat jejaring sosial. 

    • Pornografi.
      Para remaja  yang baru mengenal internet biasanya menggunakan fasilitas ini untuk mencari hal yang aneh-aneh. Seperti gambar-gambar yang tidak senonoh, atau video-video aneh yang bersifat asusila lainnya yang dapat mempengaruhi jiwa dan kepribadian dari remaja itu sendiri. Remaja yang melakukan hal itu di akibatkan kurangnya rasa tanggung jawab terhadap diri sendiri dan juga sekitarnya.
       
    •  Violence and Gore.
      Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
       

Tidak ada komentar:

Posting Komentar